Penulis : ANTONY
DIO MARTIN & MAX SANDY
Buku yang akan saya ringkas ini adalah kumpulan 21
cerita inspiratif bagi dunia sales. Buku ini sendiri ditulis oleh Anthony Dio
Martin dan Max Sandy. Mereka menulis buku ini karena kecewa dengan buku – buku
mengenai sales yang isinya itu-itu saja. Berikut 21 inspiratif yang dibagikan oleh buku ini.
- Pengamat Yang Jeli
Di sebuah sirkus ada seorang pawang singa yang
terkenal, Namun tabiat pawang ini begitu buruk. Kepada semua orang di
lingkungan sirkus, terlebih kepada asistennya, ia bersikap kasar dan selalu
menghina. Pada hari yang naas itu seperti biasanya sang pawang melakukan
pertunjukkan singa, napun pada saat adegan pertunjukkan kepala ke dalam mulut singa
dimulai,tiba-tiba si singa mengeluarkan suara yang kencang sambil mengatupkan
mulutnya. Sang pawangpun mati
seketika karena kepalanya remuk oleh gigi singa. Kepala polisi yang datangpun
segera menyelidiki. Awalnya semua orang mengangkap kejadian ini hanyalan
kesialan sang pawang. Tetapi, tanpa diduga polisi menyatakan bahwa kejadian ini
bukanlah kecelakaan tetapi pembunuhannya. Hal ini dikarenakan polisi melihat
rekaman video seorang penonton, sebelum singa mengatupkan mulutnya singa
tersebut terlihat seolah tersenyum, setelah diselidiki oleh ahlinya ternyata
singa itu bukan tersenyum melainkan
bersin. Kemudian didapatlah bahwa pembunuhan ini dilakukan oleh asistennya
dengan cara menyemprotkan rambut si pawang dengan cairan tertentu yang membuat
singa tersebut bersin.
Inspiration from the story
Seorang
sales hampir sama dengan seorang detektif, ia harus bisa mengobservasi dan juga
bisa mendengarkan dengan seksama sebelum membuat keputusan. Seorang sales harus
jeli dan cukup bisa menggali dari calon pembelinya, maka ia pasti mampu
mengutarakan ‘Kebutuhan’ dan ‘alasan’ yang tepat mengapa si pembeli memerlukan
jasa untuk produk dari mereka. Jadi, sejak bertatap muka dan berbicara dengna
calon klien anda, jangna hanya pasang telinga anda tetapi juga pasanglah mata
anda dan berusahalah untuk mengamati dengan tajam. Perhatikan sekeliling anda.
Kalau para detektif melakukannya, kenapa tidak kita praktekkan? Bukankah kita
juga seperti para detektif yang berusaha mengungkapkan lebih banyak informasi
untuk mendukung terjadinya penjualan ?
Seorang
atlet renang untuk para penyandang cacat mengadakan konferensi pers dan
menceritakan kisah hidupnya. Sejak kecil atlet ini dibesarkan dipanti asuhan.
Sebagai anak cacat ia tidak bermi[mpi akan ada seorang pasangan suami istri
yang akan mengadopsinya. Belasan tahun menunggupun belum ada yang
mengadopsinya. Sampai suatu hari mimpi tersebut jadi kenyataan, ada seorang
suami istri yang ingin mengadopsinya. Kepala pantipun menjelaskan kalau keadaan
saya tidak normal dan membutuhkan banyak biaya untuk merawat saya. Tetapi
pasangan itupun berkeras hati untuk tetap mengadopsi saya. Laki-laki dari
pasangan suami istri itu mengangkat celana panjangnya dan terlihat sepasang
kaki palsu. Dengan menatap kepala panti lelaki itupun berkata, anak ini justru
membutuhkan orang seperti saya yang mengerti betul keadaannya. Dan sejak itu
anak itulan si anak cacat ini diadopsi, dibesarkan dan dilatih oleh keluarga
ini. Bahkan, diluar dugaan anak ini bisa belatih dalam cabang olahraga yang
bisa mengharumkan bangsanya yaitu renang.
Inspiration
from the story
Kata kunci dalam kalimat ini adalah Anda
membutuhkan saya yang mengerti betul keadaan Anda. Inilah dasar utama dari empathetic selling, dimana
seorang pelanggan merasa benar-benar dipahami oleh penjualnya. Ada dua cara
penting dalam memahami orang lain yaitu secara sadar dan secara tidak sadar.
Secara sadar yaitu dengan mengetahui apa latar belakang mereka, apa yang
dikerjakan, problem apa yang mereka hadapi dan apa yang menjadi keluhan mereka.
Sedangkan untuk cara tidak sadar yaitu dengan melalui teknik psikologi. Berikut cara memahami orang dari segi
psikologis.
- Plegmatis : orang yang cenderung tenang. Teknik penjualan yang tepat : komunikasikan penjualan dengan tulus, tidak memaksa dan posisikan diri sebagai seorang sahabat.
- Choleric : orang yang cenderung berkuasa.Teknik penjualan yang tepat : komunikasikan bahasa penjualan to the point dan hargailan ego mereka.
- Melancholic : orang yang cenderung kritis dan detail. Teknik penjualan yang tepat : komunikasikan bahasa penjualan dengan produk knowledge yang detail dan akurat.
- Sanguin : Orang yang cenderung lebih ceria dan lebih gaul.Teknik penjualan yang tepat : komunikasikan bahasa penjualan yang hangat dan ekpresif.
- Apa yang kamu tawarkan, anakku ?
“Nak, perhatikan pancingan ini. Apa yang menurutmu paling penting dari pancingan ini?”
“Kayunya! Karena kayulah yang paling dibutuhkan untuk menarik ikan saat sudah tertangkap.”
“Betul tapi masih ada yang lain.”
“Tali Pancing”
“masih belum tepat”
“Kailnya”
“Mendekati, tapi belum tepat! Baiklah sekarang ayah beritahu….UMPAN-nya!”
“Kamu bisa punya pancing sebagus mungkin tapi kalau UMPAN-nya keliru, kamu tidak mungkin menangkap seekor ikanpun!”
Inspiration from the story
Umpan
ini setara dengan apa yang kamu tawarkan (your offering). Pertannyaan yang
terpenting disini adalah “Apa yang anda tawarkan kepada pelanggan anda atas
uang yang telah mereka keluarkan ?”
Untuk
memberikan umpan yang baik, tentu saja Anda betul-betul harus mengenal customer
Anda. Pikirkanlah umpan yang memang
menarik bagi hati mereka. Pikirkan sesuatu yang membuat merekarela mengeluarkan
uang untuk menangkap umpan Anda. Catatan penting bagi anda disini, yang disebut
umpan bukanlan program diskon besar-besaran ataupun program spesial bulan ini
yang hanya berlaku untuk jangka waktu tertentu. Umpan haruslah sesuatu yang
terus melekat di dalam produk maupun servis yang anda berikan. Sesuatu yang
membuat orang merasa rugi jika tidak memberi produk dari anda, ataupun sesuatu
yang membuat orang begitu berhasrat untuk mencari anda, saat mereka
membutuhkannya.
- Kisah Sang Maestro Bola
“Saya sudah bermain baik!”
“Iya, tapi tim kita kalah!”
“Tapi setidaknya kita sudah memberikan yang terbaik untuk dinikmati penonton” kata Pele.
“ Iya tapi tim kita kalah!”
Pele tertunduk
Si Pelatih melanjutkan, “ Dalam permainan sepak bola, tidak peduli sebera hebatnya kamu menggiring bola, ujung-ujungnya adalah gol. Itulah yang menentukan. Ingat, itu lah yang terpenting!GOL!”
Inspiration from the story
Kondisi
dalam cerita di atas mirip juga dalam penjualan. Anda bias saja membuat
presentasi sales yang baik, mengutarakan sales pitch anda dengan bagus, tetapi
kalau belum berbuah pada penjualan, maka tidak dapat dikatakan bahwa proses
penjualan anda telah selesai.
- Tanaman Kudzu
Inspiration From the story
Dalam cerita ini dapat disimpulkan bahwa
kunci sukses penjualan yang kita terapkan di satu daerah tidak sama dengan
daerah lainnya. Customer di setiap wilayah berbeda-beda. Jadi, perlakuannya
tidak boleh disamaratakan. Karena itulah seorang salesman harus terbiasa pada
proses adaptasi, dan tidak mengherankan jika para salesman sering diingatkan
bahwa fleksibilitas adalah kunci keberhasilan yang penting.
- Rayuan Lorelei
Inspiration From The Story
Tugas
seorang penjual tentu saja bukan membuai pembeli kita untuk “dirampok” uangnya.
Tetapi, membuatnya terbuai untuk sungguh-sungguh yakin serta mau menggunakan
produk serta servis kita yang berkualitas. Sehingga si pembeli itu membeli.
Tugas seorang penjual hanya memicu. Salah satu pemicu yang sering diajarkan adalah
Emosional Selling. Emosional selling adalah pembuat seorang pembeli “dirayu”
dengan cara mebuatnya merasakan sesuatu yang menyenangkan, positif ataupun
perasaan bersyukur karena telah membeli produk ataupun jasa anda.
- Kejatuhan Suku indian
Inspiration
From The story;
Prinsip
suksen yang dapat dipelajari dari cerita ini adalah :
Pertama, Menjual adalah sesuatu yang harus
dikerjakan secara serius dan konsisten pada komitmen.
Kedua,
Mulailah menciptakan kepercayaan dan hubungan baik.
Ketiga, Menjual kebutuhan akan terkait
dengan produk anda.
Keempat,
Mulailah menjual produk yang spesifik.
Kelima,
Proses penjualan membutuhkan ketekunan dan kesabaran.
- Kisah Bumblebee
Inspiration From the Story
Kadang
yang menhambat seorang salesman menjual dan mencapai target penjualan adalah
batasan yang kita ciptakan sendiri. Seperti Bumblebee keyakinan akhirnya akan
mengalahkan bakat. Kalaupun orang lain berkata “Anda tidak bisa”, “mustahil”
dan “Tidak Mungkin”, maka jawaban terakhir sebenarnya ada di tangan anda.
- Toko Permadani
Inspiration from the story
Kesan
yang ditangkap pada kata menjual adalah terkesan memaksa. Lain halnya kalau
pembeli merasa bahwa diri mereka dibantu untuk membeli. Tekanan bagi mereka
otomatis menjadi rendah. Dengan demikian, tatkala tidak merasa terbebani untuk
membeli dan merasa bahwa keputusan membeli ada pada diri mereka, maka pembeli
cenderung lebih menurunkan “tameng penolakan” yang selama ini mereka pasang dan
cenderung lebih terbuka untuk mendengarkan. Dan inilah awal terjadinya sebuah
transaksi penjualan.
- 1001 Malam Di Kamp Nazi
Inspiration from the story
Dalam penjualanpun kita harus siap dengan
kisah 1001 malam tentang produk-produk kita. Kita harus selalu kreatif dan
inovatif dengan produk dan servis kita. Intinya jangan, jangan sampai kita
hanya menjual yang itu-itu saja, dengan cara yang sama saja.
- Bersiaplah kalah
Inspiration from the story
Kisah diatas mengajarkan kepada kita bahwa
jika ingin betul-betul menjadi sukses, kita pun harus bersiap-siapuntuk kalah.
Menariknya, pada saat kita bersiap untuk kalah, maka diri kita menjadi lebih
optimal untuk berjuang.
- Meniru tapi Keliru
Inspiration from the story
Memang dalam dunia NLP (Neuro Linguistic
Programming), untuk penjualan diajarkan mengenai teknik modelling (meniru).
Dikatakan dalam teknik ini,kita perlu mencari orang yang sangat bagus, lalu
tidu dan lakukan apa yang mereka lakukan. Maka andapun akan sama berhasilnya.
Tetapi, ada satu pembelajar penting yang dilakukan yaitu Amati-Tiru-Modifikasi.
Jadi, jangan sampai anda meniru tanpa intelegensi.
- Hafez dan Hasyim
Inspiration From The Story
Keyakinan
adalah unsur penting dalam penjualan. Keyakinan inipun akan terpancar dan dirasakan oleh calon pembeli mereka.
Itulah sebabnya, sekarang ini banyak perusahaan melakukan debriefing produk
ataupun product knowledge yang bukan hanya menjelaskan manfaat dari produk itu
tetapi juga menjelaskan “nilai” yang sesungguhnya diterima oleh si pelanggan.
- Pemburu dan Peri hutan
Inspiration From The story
Kisah
diatas sebenarnya menceritakan betapa sedikitnya orang-orang yang mau
berkorban, bertindak dan melakukan sesuatu untuk mewujudkan impiannya. Banyak orang termasuk para salesman yang
senang duduk diam dan tidak melakuakn apapun. Kalaupun melakukan sesuatu,
mereka ingin yang gampang-gampang sambil berharap bahwa pencapaian sales mereka
akan luar biasa. Tentu saja hal ini seperti mengharapkan keberuntungan yang
jatuh dari langit.
- Satu Tambah Satu
Empat
pelamat untuk posisi sales sedang diwawancarai.
Pelamar pertama :
“Satu tambah satu berapa?”
“Dua!”
“Mengapa?”
“Karena buku mengajarkan demikian!”
Pelamar Kedua :
“Satu tambah satu berapa?”
“Banyak”
“Mengapa”
“Misalnya
satu istri dan satu suami hasilnya bisa banyak, pak!”
Pelamar
Ketiga :
“Satu
Tambah satu Berapa?”
“Terserah
bapak maunya berapa!”
“Mengapa
?”
“Kita
bisa nego hasilnya”
Pelamar
Keempat :
“Satu
tambah satu berapa?”
“Nah
bapak maunya berapa. Saya akan usahakan menemukan caranya!”
Pelamar
keempat inilah yang akhinnya diterima.
Inspiration From The Story
Kisah
di atas menggambarkan mengenai empat profil calan salesman di lapangan.
Ciri
Pertama : Sifarnya seperti “Text Book”. Ia mengikuti instruksi dan melaksanakan sesuai dengan yang ada. Ciri ini
biasanya tidak memiliki improvisasi ketika di lapangan.
Ciri Kedua : Menggambarkan tipe saleman
yang kreatif tetapi kadang ini menjadi masalah kalau salesman menjadi terlalu
kreatif. Segala aturan dan SOP seringkali dilanggar sangking kreatifnya.
Ciri Ketiga : Menggambarkan ciri salesman
yang ABS (Asal Bapak Senang). Memang ciri ini berpotensi baik untuk menyenangkan
konsumen, tetapi juga menjadi sangat plin plan dan jadinya tidak punya prinsip
yang jelas.
Ciri Keempat : Menunjukkan ciri salesman
yang cenderung lebih gigih untuk mengejar dan mencapai target. Dengan
mentalitasnya ia aka berusaha mencapai target yang telah ditentukan.
- Sekolah Ninja 1
Inspiration from the story
Di
dalam dunia sales perekrutan adalah kunci utama. Seorang sales pada awalnya
selalu diiming-imingi dengan hadiah yang akn mereka dapatkan tanpa mengetahui
dengan benar resiko pekerjaan yang akan mereka lalui. Jika seorang sales
mengetahui resiko pekerjaan mereka maka dengan cepat mereka dapat menyadari
apakan saleh adalah bidang yang tepat untuk ditekuni atau tidak.
- Sekolah Ninja 2
1.
Apakah
kamu merasa mampu untuk menjadi seorang ninja?
2.
Apakah
yang bisa menghalangi keputusan kamu menjadi ninja?
3. Apakah
sumber dayanya memadai untuk menjadi ninja ?
4.
Apakah
kamu benar-benar sudah dibekali dengan hal-hal yang mendukung pekerjaanmu?
5.
Pertanyaan
kelima ditujukan kepada pimimpin kepada dirinya sendiri. Menurutmu, apakah
calon yang satu ini akan berhasil?
Inspiration from the story
Jika
seorang salea memiliki prestasi yang tidak bagus, janganlah menterminate bahwa
mereka payah yang terbaik adalah melakukan counseling dan coaching buat mereka.
5 pertanyaan dalam cerita di atas sangatlah penting disampaikan kepada seorang
sales mengenai profesinya.
- Ari gendut
Inspiration from the story
Luangkanlah
waktu untuk memuji diri sendiri. Hal
ini memang terlihat narsis tetapi dapat menjadi hal yang luar biasa. Motivasi
dapat membuat sesorang bergerak, meskipun menghadapi tantangan sesulit apapun.
Motivasi terbaik adalah motivasi yang timbul dari dalam diri kita.
- 3 Pilar Kemenangan
Dalam
menaklukkan musuhnya julius caesar selalu melakukan tahapan-tahapan yaitu
memperbanyak informasi, menanyakan pendapat orang ahli dan yang ketiga
melakukan tindakan. Denagn taktik
seperti ini, banyak kemenangan yang berpihak padanya dengan semboya
“Vini,Vidi,Vici”.
Inpiration
From The Story
Dapat
kita simpulkan bahwa ada 3 pilar dalam memenangkan suatu sales yaitu :
1. Informasi
2. Nasihat
dan masukan
3. Keputusan
dan Tindakan
- Titik Terendah
Inspiration from the story
Jika
kita memantulkan bola tenis ke tanah maka kemana ia akan pergi?pasti ia akan
memantuk ke atas. Begitu juga dengan manusia, keberhasilan banyak didapat
setelah berada pada titik terendah. Terkadang segala potensi optimal justru
ketika Ia berada di Titik terendah.
- Turun Gunung
Inspiration From The story
Inilah
yang perlu ditekankan dimana seorang salesman akhirnya menemuakn gaya penjualannya
sendiri. Style tersebut haruslah sesuai dengan prinsip dan nilai-nilai hidup anda,
nyaman bagia anda dan dapat memberikan hasil penjualan.
5 komentar:
Obat Pembesar Pantat Obat Perontok Bulu Obat Pemerah Bibir Obat Peninggi Badan Obat Penggemuk Badan Obat Penyubur Sperma Celana Hernia Obat Jerawat Alat Penggeli Vagina Obat Pembesar Payudara Obat Pembesar Penis Obat Perangsang Wanita Obat Pemutih Selangkangan Pemanjang Alat Vital Obat Penghilang Bekas Luka Obat Pemutih Wajah Obat Perapat Vagina Obat Penumbuh Rambut Vagina Senter Alat Sex Lesbi Boneka Full Body Puerarin Obat Penghilang Tato Celana Vakoou Vakum Pembesar Penis Minyak Pembesar Penis Obat Kuat Viagra Procomil Spray Body Slim Herbal
Mantap postinganya....(y)
thanks
ternak kelinci | Cara Mengawinkan kelinci
ternak kelinci | Cara Mengobati scabies pada kelinci
ternak kelinci | kelinci jenis lop
jual bibit kelinci | makanan bahaya bagi kelinci
jual bibit indukan kelinci | gejala penyakit serius pada kelinci
Cakep artikelnya. Bermanfaat Thanks.
Kelinci
Really good reviews book. Thanks
Kelinci
Posting Komentar