Franchise
berasal dari bahasa perancis yaitu “franchir” yang artinya dibebaskan dari
pemberian upeti, pajak kepada pihak-pihak yang berkuasa pada abad pertengahan.namun
sesuai dengan perkembanganya pengertianya menjadi “pemberian ijin” pemakaian
merk dagang.
Franchise
adalah sistim distribusi dimana pemilik bisnis yang semi mandiri membayar iuran
(fee) dan bagi hasil (royalty) kepada perusahaan induk (penjual
franchise=franchisor) untuk mendapatkan hak menjual produk atau jasa yang
umumnya menggunakan format dan sistim bisnis yang sudah standar.
Dalam dunia
bisnis istilah franchise atau waralaba adalah suatu pemberian lisensi oleh
suatu pihak (perorangan maupun perusahaan )sebagai pemberi franchise kepada
pihak lain sebagai penerima franchise untuk berusaha dengan menggunakan merk
dagangnya dengan menggunakan keseluruhan sistim bisnisnya.
Franchise
merupakan salah satu cara untuk mempercepat ekspansi usaha dalam meningkatkan
pasar dan penjualan usaha.Bambang rahmadi seorang Top manajemen Bank Panin rela
meninggalkan jabatan bergengsinya untuk memulai bisnis sendiri dengan membeli
franchise Mc donald.
Sejarah dan perkembangan franchise
Asal mula franchise dimulai pada tahun
200 sebelum masehi ketika seorang pengusaha cina memperkenalkan konsep
rangkaian toko untuk mendistribusikan produk makanan dengan merk
tertentu.konsep franchise ini mulai diterapkan sejak 1863 oleh perusahaan mesin
jahit singer di Amerika.dan pada tahun 1880 diikuti oleh sejumlah perusahaan
mobil,elektrik dan gas.setelah perang dunia konsep franchise berkembang
pesat.langkah sukses singer diikuti oleh coca cola pada tahun 1899.lalu
franchise dikenal sebagai format bisnis baru pada era 1950-an.di Indonesia
franchise dikenal pada tahun 1950-an yaitu munculnya dealer kendaraan bermotor
melalui pembelian lisensi.lalu pada tahun1970-an franchise tidak sekedar penyalur
tapi juga hak untuk memproduksi produknya.
Pada periode
tahun 1996-1999 usaha franchise di Indonesia tumbuh sekitar 12,5% ditengah
pertumbuhan ekonomi nasional yang dibawah 3%.pada dasarnya semua bisnis bisa di
franchisekan misalnya hotel,properti,rumah sakit,studio foto, minimart dapat
dikembangkan dengan format franchise.
Di Amerika franchise tren dijalankan pada
tahun 1990-an.tahun 1992 usaha franchise
mewarnai daratan Amerika .Pada tahun 2000 diperkirakan penjualan sektor
franchise mencapai US$ 1 trillion atau 50% dari total penjualan sektor
retail.itu artinya 88 juta orang mendapatkan nafkah dari franchise.
Tipe orang yang tidak bisa jadi Franchisee
(pembeli Franchise)
Format bisnis franchise harus
menguntungkan kedua pihak.oleh karena itu bentuk kerja sama antara franchisee
dan franchisor membutuhkan penerapan total terhadap visi dan misi serta nilai
bersama yang baik oleh kedua pihak.
Dalam
melakukan usaha franchise dibutuhkan personal yang benar-benar ingin meraih
keberhasilan .berikut ini adalah tipe-tipe orang yang tidak bisa memulai bisnis franchise.
1.
Tipe arogan
2.
Tipe keras kepala
3.
Tipe tidak realistis
4.
Tipe berantakan.
5,
Tipe Egois
6.
Tipe Pemalas
7.
Tipe Panik
8..
Tipe Kurang percaya diri
9.
Tipe Rakus
Jenis usaha franchise merupakan sistim
distribusi produk dan jasayang kuat.sistim ini pertama di ciptakan di amerika
dan meluas kesemua negara di dunia.franchise memberi peluang pada pengusaha
kecil untuk bertahan dan memperoleh kemakmuran dalam pasar yang
kompetitifdengan cara menggabungkan keunggulan kekuatan yang dimiliki jaringan
besar dengan inisiatif dan dedikasi pemilik bisnis individual.
Jenis Usaha franchise
Kini banyak orang yang tertarik berbisnis franchise
sebagai jalan pintas mewujudkan mimpi menjadi wirausahawan.Franchise merupakan
alternatif strategi usaha ekspansi paling murah.memiliki usaha sukses ingin
membuka cabang baru namun tidak ada modal SDM perusahaan sangat
terbatas.sebagai badan usaha para wirausahawan baru
Bahwa franchise mempunyai kekurangan
dan kelebihan dibandingkan membangun usaha sendiri.
A.
Bagi Pembeli (Franchisee)
1.
Keuntungan
①
Tidak mulai dari nol semua sudah siap
operasional.menghemat waktu persiapan usaha pengalaman dan pengetahuan usaha.
②
Track record usaha sudah terbukti berhasil.
③
Resiko kegagalan bisa dikurangi
④
Keuntungan dari pembelian skala besar.
⑤
Dukungan dan pelatihan mengenai mutu produk
dalam bentuk baku yang telah diuji pasar.
⑥
Daya tarik merek yang mudah mendapatkan
pembeli
2.
Kelemahan
①
Melalui uji pasar selama tenggang waktu
tertentu.
②
Harus tunduk pada aturan tertentu dalam
kontrak kerjasama
③
Berbagi keuntungan.
④
Kurang kebebasan dari segi operasional
standar mutu dan batasan pembelian.
B.
bagi penjual (Franchisor)
1.
Keuntungan
①
Bantuan keuangan untuk pengembangan usaha
tidak perlu investasi SDM dan distribusi
②
Berbagi resiko dalam pengembangan pasar.
③
Meningkatkan omset penjualan
④
Meminimalisir resiko kerugian
⑤
Jaringan usaha bisa cepat berkembang
2.
Kelemahan
①
Tidak bisa langsung menjual
②
Membutuhkan investasi dan waktu yang panjang
sebelum layak jual
③
Berbagi keuntungan
④
Resiko brand dan reputasi buruk apabila
mendapatkan franchisee yang tidak kompeten..
Jenis jenis usaha franchise
Jenis –jenis usaha apa saja yang bisa
difranchisekan.
l
Cleaning service
l
Binatu
l
Restoran atau kafe
l
Hotel
l
Salon
l
Lembaga pendidikan
l
Service produk
l
Lembaga hukum
l
Otomotif
l
Penerbitan majalah
l
Ritel
l
Dll.
Pemilihan nama franchise sering menjadi
patokan bagi seorang franchisee dalam memilih brand.orang masih menganggap
nama-nama yang berbau asing lebih menguntungkan dari segi jual.
TIPS
MEMILIH FRANCHISE
Bila seseorang ingin mempunyai usaha
franchise sebelumnya harus mengenal terlebih dulu nama usaha franchise tersebut
dengan melakukan riset selain itu tanyakan apakah perusahaan tersebut sudah
memiliki jaringan dan apakah perusahaan pusat memiliki kekuatan membeli bahan
baku dan bahan pendukung sehingga mampu bernegoisasi diskon partai besar serta
kontrak eksklusif.selain itu ada beberapa
faktor yang perlu diperhatikan dalam memilih franchise.yaitu:
Jenis bisnis
Pelatihan
/pendidikan kursus
Jumlah
karyawan
Persyaratan
inventory
Kerentanan
terhadap fluktuasi ekonomi
Syarat
modal untuk membeli
Syarat modal
untuk memulai
Tingkat
pertumbuhan
Tingkat
keuntungan dan kondisi keuangan
Lama berada
dalam bisnis
Jika tertarik memulai usaha
franchise.sebagai calon franchisee maka:
1.
Pilih franchisor yang sistemnya telah
berkembang dengan membentuk jaringan yang besar.
2.
Pilih usaha franchise yang nomor satu dalam
bidangnya.
3.
Cari tahu lewat literatur mengenai berbagai
jenis usaha dan nama pemilik usaha franchise sebagai sumber masukan.
4.
Pilih dengan cermat lokasi yang tepat yang
kelak akan mampu mencapai target pasar.
5.
Pilih franchisor yang telah membuat standar
untuk fasilitas desain dan konstruksi.
6.
Pilih perusahaan franchise yang mapan.
7.
Para franchisor banyak menghabiskan biaya
iklan agar nama,logonya terkenal oleh masyarakat.
8.
persiapkan diri untuk mengikuti pelatihan
yang ditawarkan franchisor untuk mengatasi hambatan umum.
9.
Pilih franchisor yang memberi dukungan
operasionalyang berkesinambungan.
10. Sebelum
mengambil keputusan membeli franchise lakukan evaluasi atas program dan
kemampuan dukungan perusahaan.
11. Kaji lebih
jauh yang berkaitan dengan peraturan franchise fee
12. perusahaan
franchise yang sah memiliki kepentingan jangka panjang terhadap kemampuan
kontinu unit franchisenya.
Rahasia Sukses Franchise
Menemukan
formula sukses
Berdasarkan data riset di Amerika
sejak tahun 1990-an penjualan dan bisnis telah tumbuh sepuluh kali lipat lebih
cepat dari pertumbuhan ekonomi Amerika serikat secara keseluruhan.
Popularitas franchise timbul dari
kemampuan menawarkan suatu peluang pada mereka kurang memiliki pengalaman
bisnis dan mengoperasikan bisnis dengan tingkat keberhasilan yang tinggi.
Rahasia sukses dalam bisnis franchise
adalah menemukan formula sukses. Sebagai contoh adalah Restoran cepat saji
Mcdonald menggunakan konsep pelayanan yang cepat,tingkat keberhasilan yang
tinggi dan suasana keramahtamahan dengan menetapkan standar Mcdonald dengan
merancang ulang proses produksi,menciptakan peralatan yang dibutuhkan agar
setiap detil produk yang dihasilkan sama persis dengan Mcdonald internasional.
Men-copy untuk mendapatkan keseragaman mutu.
Ciri francise adalah standar mutu dan
pelayanan dari produk dan jasa yang sudah laku di pasar.karena itu standarnya
harus ada dan rahasia keberhasilan dalam franchise adalah dengan mengikuti
formula sukses yang diberikan dengan secermat-cermatnya.
Kelebihan dan kelemahan usaha Franchise
Kelebihan
usaha ini adalah:
u
Mudah dilakukan karena tidak membutuhkan
pengalaman bisnis.
u
Franchisee berhak untuk menggunakan hak
paten,merk dagang,hak cipta,rahasia dagang,serta formula rahasia franchisor
u
Bentuk usaha franchise mendapat keuntungan
dari program riset dan pengembangan yang dilakukan franchisor
u
Kemungkinan terdapat jaminan teritorial untuk
memastikan bahwa tidak ada franchisee lain dalam wilayah bisnis terlalu dekat
u
Mendapat keuntungan dari aktivitas iklan
semua jenis program promosi.
Kelemahan
usaha franchise adalah:
u
Hanya orang yang memenuhi persyaratan
finansial tertentu yang bisa menjalankan usaha ini
u
Franchisee(pembeli franchise) tidak bebas
menentukan sendiri kebijakan perusahaanya
u
Franchisor bisa saja melakukan kesalahan
dalam pengambilan keputusan dan kebijakan yang mungkin mempengaruhi untung rugi
usaha.
Menjual kepercayaan
Suatu keberhasilan dalam usaha tidak
hanya dilihat dari keinginan yang kuat bisa menjamin keberhasilan usaha
tersebut.perlu bagi franchisee untuk menumbuhkan kepercayaan dan keyakinanuntuk
memulai usaha franchisesecara mandiri.
Langkah awalnya yaitu dengan menyusun
konsep untuk menumbuhkan keinginan membuka usaha franchise.karena akan ada
banyak komitmen dan perencanaan yang harus dipilih untuk memulai menjalankan
usaha waralaba.
Bisnis
franchise akan berhasil apabila franchisor dan franchisee mampu secara jelas
memahami dan mendefinisikan kemitraan(brand,produk dan system)sehingga terbentuk
pola yang kuat.hubungan dari kedua belah pihak adalah dengan sama-sama
mempertahankan citra merek kepada pelanggan.
Seorang franchisor bertanggung jawab
untuk mengendalikan mutu,membentuk system operasional dan melakukan ekspansi
usaha.sedang franchisee berkewajiban menjual dan memberikan produk pada
pelanggan melalui sistem jasa purna jual,melakukan investasi outlet SDM dan
peralatan sesuai kebutuhan.
Saling ketergantungan antara kedua
belah pihak dalam hal ini pendapatan franchisee.layanan penunjang dari
franchisor dan pendapatan franchisor dari royalty merupakan faktor penjamin
usaha franchise yang efektif.
Kontrak Kerjasama
Bentuk kontrak kerja sama antara
franchisee dan franchisor meliputi:
Bagi
pemilik franchise(franchisor):
①
Menyediakan nama perusahaan/merek
②
Menyediakan logo,disain,dan fasilitas yang
dapat segera dikenal konsumen
③
Memberi pelatihan manajemen yang profesional
④
Memberikan bantuan yang kontinyu sesuai
dengan petunjuk yang tertera dalam kontrak kerja sama
⑤
Membangun komunitas usaha bersama
⑥
Mensupply produk/jasa dan kebutuhan
operasional
Bagi
pembeli hak franchise (franchisee):
①
Mengotrak paket usaha dengan melakukan
investasi keuangan
②
Membayar franchise fee
③
Memelihara hubungan usaha
④
Memelihara kinerja mutu
⑤
Memelihara paket peralatan yang di beli dari
franchisor
Kunci Sukses Franchise
Tujuh
belas kunci usaha sukses dalam bisnis franchise adalah:
①
Usaha yang dijalankan merupakan suatu sistim
usaha yang bisa diduplikasi yang terbukti sukses.
②
Memiliki tim manajemen yang kuat
③
Memiliki modal yang memadai
④
Memiliki metode operasi dan manajemen yang
terbukti dan tidak mudah ditiru pesaing
⑤
Menjaga nilainya bagi franchisee
⑥
Memiliki program pelatihan yang sistematis
⑦
Memiliki staff pendukung lapangan
⑧
Memiliki dokumen yang sah yang komprehensif
⑨
Usaha yang ditawarkan memiliki permintaan
pasar yang terbukti memadai
⑩
Memiliki sekumpulan standar dan kriteria
pemilihan lokasi yang seragam
⑪
Memahami pemahaman yang tepat terhadap
pesaing.
⑫
Memiliki hubungan dengan
pemerintah,pemasok,lembaga keuangan,developer dan sumber daya penting lainya
⑬
Memiliki sistim penyaringan dan rekruitmen
franchisee
⑭
Memiliki sistem pelaporan dan pencatatan yang
efektif
⑮
Memiliki kemampuan dan fasilitas riset serta
pengembangan produk/jasa baru bagi konsumen.
⑯
Memiliki sistim komunikasi yang mempermudah
dialog terbuka
⑰
Memiliki program advertising,pemasaran dan
kehumasan di tingkat lokal,daerah,nasional bahkan internasional.
Tipe Franchising
Beberapa tipe franchise:
- Product franchising (trade name franchising). Franchisor menghasilkan produk dan franchisee menyediakan outlet untuk produk yang dihasilkan.
- Manufacturing franchising (product distribution franchising). sering digunakan dalam usaha makananatau minuman
- bussiness format franchising. dimana franchisor menawarkan serangkaian jasa yang luas kepada franchisee
- franchise pribadi. bisnis jaringan franchise yang di miliki satu orang.
Jika anda ingin membangun usaha Franchising
Setelah anda memutuskan menjalankan
usaha franchise lakukanlah beberapa
evaluasi untuk memperbaiki kinerja bisnis anda.sebelumnya anda memulai bisnis
ini cari pihak yang bisa melakukan
penilaian obyektif terhadap perusahaan atau suatu usaha.temui para
pemilik usaha yang tengah anda minati.teliti membaca kontrak ,jangan abaikan
informasi yang membantu anda dalam
membuat keputusan.termasuk kontrak dan dokumen kontrak yang terkait dengan
franchise.
Yang terpenting sebelum membuka usaha
franchise evaluasi keputusan anda sebelum anda membeli franchise yang masih
baru.
Franchise
dalam dunia perdagangan dianggap sebagai bisnis yang menguntungkan dan kebal
resesi ekonomi.keuntungan lain yang ditawarkan franchise adalah asaha yang
dijalankan akan cepat berkembang.semakin banyak perusahaan yang melakukan
franchise berarti usahanya akan cepat dikenal masyarakat.
Jadi sistem franchising merupakan
sistem yang sangat menguntungkan dalam bidang perdagangan.usaha yang dilakukan
pun tidak terbatas pada usaha restoran saja akan tetapi juga tepat untuk
produk-produk yang lainya.
Pastikan pilihan anda berdasarkan intuisi.
Setelah memutuskan memilih usaha
franchise sebagai jalan hidup anda.ada baiknya anda memilih bentuk usaha
franchise yang sesuai dengan minat anda dan kondisi keuangan yang anda miliki.
- Mengenal bisnis
opportunity.
Ada bisnis usaha yangdekat dengan
franchise yaitu bisnis opportunity.tetapi dibandingkan franchise, BO( bisnis
opportunity) baru memiliki 5 kriteria dari 8 kriteria yang dimiliki franchise.
Perbandingan
franchise dengan BO
Bisnis opportunity
- Belum ada perlindungan hukum yang memadai.
- Belum ada standard operating procedure.
- Jam terbang
yang masih relative rendah.
- Memiliki keunikan dan kualitas produk tetapi belum
di tunjang oleh pemasaran yang baik.
- Manajemen organisasinya bersifat semi franchise
- Tidak harus memiliki cabang usaha yang sukses
- Belum di tunjang manajemen keuangan dan akuntansi yang baik.
Franchise
- Memiliki
perlindungan hukum yang memadai.
- Sudah memiliki SOP yang baku
- Pengalaman usaha diatas 5 tahun sebagai pencerminan
kompetensi usaha
- Memiliki
keunikan , kualitas, uniformitas, dan standarasisasi produk.
- Punya cabang usaha yang terbukti sukses
- Mampu menunjukkan neraca tiga tahunan
- Punya strategi pemasaran yang inovatif
- Memiliki manajemen keuangan dan organisasi yang
professional.
Kiat-kiat memilih franchising yang cocok.
- Pertama. Pilih bisnis franchise pada bidang yang anda sukai agar lebih termotivasi dan bertahan lama.
- Kedua. Pastikan bahwa franchisor telah mempunyai strategi pemasaran yang solid.
- Ketiga. Pilih bisnis franchise yang bisa diteruskan kepada ahli waris.
- Keempat. Carilah franchisor yang memberikan pemantauan kinerja bisnis anda.
Sumber : Membeli dan Menjual Franchise, Jacky Ambadar, et.al, Bina karasa mandiri, Jakarta, 2007.
1 komentar:
Silahkan kunjungi alamat ini banyak variant jenis makanan yang pastinya menggoda selera anda dan juga ada banyak diskon dan hadiahnya thx
Posting Komentar